PKM Inovasi Produk pada Kelompok Tani Produsen Gula Merah Kelapa (Coconut Sugar) di Desa Manyampa Kecamatan Ujung Loe Kabupaten Bulukumba
Main Article Content
Abstract
Perkebunan kelapa rakyat merupakan komoditas unggulan Desa Manyampa, mencakup 40% dari total wilayah desa dengan produksi ±40.000 butir kelapa per bulan. Sebagian besar diolah menjadi gula merah (coconut sugar) oleh petani lokal dengan produksi harian rata-rata 15–25 kg per petani. Namun, proses produksi masih bersifat tradisional, belum memenuhi standar pangan yang higienis, serta penggunaan alat dan area produksi kurang memadai. Selain itu, pengemasan belum optimal dan sebagian petani masih menggunakan bahan kimia berbahaya dalam proses produksi. Kondisi ini menyebabkan rendahnya nilai jual produk di pasaran. Berdasarkan analisis situasi tersebut, tim PKM bersama mitra menetapkan empat prioritas utama: (1) Penataan area produksi yang bersih dan higienis sesuai standar mutu pangan, (2) Perancangan alat produksi yang ergonomis dan mendukung efisiensi pengemasan, (3) Desain kemasan yang menarik untuk meningkatkan daya saing produk, dan (4) Penguatan manajemen pemasaran melalui pemanfaatan media sosial dan teknologi digital. Program ini bertujuan memberdayakan kelompok tani produsen gula merah agar lebih mandiri secara ekonomi, serta meningkatkan keterampilan berpikir dan berinovasi. Luaran yang diharapkan meliputi: inovasi cetakan gula modern, kemasan yang lebih menarik, peningkatan keterampilan produksi, media promosi berbasis digital, perluasan jangkauan pasar, dan peningkatan omset penjualan.
Article Details
Section

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.